Peran Guru Pendidikan Jasmani terhadap Kebugaran Jasmani Siswa: Studi Kasus di Indonesia dan Malaysia
DOI:
https://doi.org/10.52188/ijpess.v4i1.501Kata Kunci:
peran guru; pendidikan jasmani; kurikulumAbstrak
Peranan guru pendidikan jasmani sangat penting untuk menumbuhkan kebugaran serta kesehatan jasmani siswa sehingga peranan guru sangat penting dan menjadi poros penting untuk keberlangsungan dari bagian pembelajaran. Peran guru pendidikan jasmani bertanggung jawab untuk membimbing, mengajar serta memeberikan motivasi atau dorongan kepada siswa agar aktif dalam beraktivitas atau kegiatan fisik, yang pada akhirnya memberikan suatu dampak positif bagi kesehatan serta kebugaran jasmani siswa. Walaupun di Indonesia menggunakan Kurikulum Merdeka sedangkan di Malaysia menggunakan Kurikulum Standard Sekolah Rendah dan juga pendekatan di dalam pembelajarannya, tujuan utamanya serupa bahwa harapan kepada siswa dapat memiliki gaya hidup yang aktif serta mendukung kesejahteraan dari fisik serta mental siswa sendiri. Tujuan artikel ini untuk mengetahui peran guru pendidikan jasmani di Indonesia dan Malaysia dimana peran tersebut di atur kurikulum sebagaimana pemerintah telah mengaturnya. Sumber teori diperoleh melalui analisis literatur penelitian yang menjadi panduan dalam penyusunan artikel. Penelitian berbasis studi pustaka ini tidak melibatkan kerja lapangan atau interaksi langsung dengan responden, tetapi data yang dibutuhkan diperoleh dari berbagai sumber seperti buku, jurnal, dan artikel yang relevan dengan tema dan tujuan artikel yang disusun. Data tersebut kemudian dianalisis untuk mendapatkan hasil dalam penulisan artikel ini untuk dikaji informasi serta data yang akurat
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Hak Cipta (c) 2024 Muhammad Cepi Arif Mulyana cepi, Maulana Akbar, Asep Angga Permadi, Nor Fadila Kasim, Muhammad Afiq ikhmal
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.