Pengaruh Kandungan CaCO3 dicuci dan tanpa dicuci Terhadap Kuat Tekan Beton di Pantai Pulau Mandangin

Penulis

  • Sandy Vikki Ariyanto Universitas Madura
  • Idon Joni

DOI:

https://doi.org/10.52188/jpfs.v6i2.472

Kata Kunci:

Uji XRF, Uji Tekan, CaCO3, Beton

Abstrak

Indonesia merupakan salah satu negara dengan kekayaan sumber daya alam yang melimpah meliputi minyak, gas dan bahan mineral alam lainnya. Salah satu bahan mineral alam yang terdapat di pulau mandangin Kabupaten Sampang yaitu CaCO3. Tujuan dalam penelitian ini adalah CaCO3 sebagai pengganti pasir besi pada campuran beton dengan variasi tempat yaitu dusun pesisir barat dan timur. Untuk mengetahui kualitas dari campuran beton maka dilakukan Uji XRF dan Uji Kuat Tekan serta membandingkan campuran CaCO3 yang melalui proses dicuci dan tanpa dicuci. Hasil pengujian XRF menunjukkan kandungan mineral tertinggi Kalsium (Ca) pada dusun pesisir Timur 94,88% dan pesisir barat 94,73%. Sedangkan untuk Uji Kuat Tekan pada variasi dicuci dan tidak dicuci nilai tertinggi ada pada variasi yang dicuci dengan tingkatan nilai paling besar berada pada dusun pesisir Timur 231,17 Kg/Cm2 dan barat sebesar 176,78 Kg/Cm2. Hal tersebut menjadi rekomendasi bahwa pasir CaCO3 bisa dijadikan campuran beton

Diterbitkan

2023-09-30

Cara Mengutip

Vikki Ariyanto, S., & Joni, I. (2023). Pengaruh Kandungan CaCO3 dicuci dan tanpa dicuci Terhadap Kuat Tekan Beton di Pantai Pulau Mandangin. Jurnal Pendidikan Fisika Dan Sains (JPFS), 6(2), 72-78. https://doi.org/10.52188/jpfs.v6i2.472

Terbitan

Bagian

Articles