Pengaruh Konsentrasi Rumput Laut (Euchema cottonii) Terhadap Tekstur Bakso Ikan Nila (Oreochromis niloticus)

Penulis

  • Teni Novianti Fakultas Teknologi Kelautan dan Perikanan, Universitas Nahdlatul Ulama Cirebon

DOI:

https://doi.org/10.52188/jpfs.v5i1.177

Kata Kunci:

Rumput laut , E.Cottonii, Bakso, Ikan Nila

Abstrak

Bakso umumnya terbuat dari bahan utama daging sapi, namun saat ini daging sapi harganya relatif mahal maka perlu alternatif lain sebagai sumber protein yang murah diantaranya yaitu daging ikan nila.  Dalam pembuatan bakso juga membutuhkan bahan pendukung yaitu bahan pembentuk tekstur seperti tepung tapioka, namun bahan tersebut mempunyai pengaruh yang kecil terhadap emulsifikasi dalam menghasikan kualitas bakso yang baik. Dengan konsentrasi rumput laut yang berbeda pada bakso dapat memperbaiki kualitas produk karena sifat fungsional rumput laut sebagai emulsifier sehingga dapat diterima oleh konsumen sebagai produk diversifikasi pangan.  Penelitian ini bertujuan mengkaji pengaruh penambahan rumput laut (Euchema cotonii) terhadap tekstur bakso ikan nila (Oreochromis niloticus).  Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan 30 panelis dan 5 perlakuan persentase rumput laut yakni 0%, 15%, 30%, 45%, 60%.  Parameter yang yang diamati yaitu (uji sensorik skala hedonik) terhadap terkstur bakso ikan nila. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua perlakuan bakso ikan nila dengan penambahan konsentrasi rumput laut masih disukai oleh panelis. Namun perlakuan penambahan konsentrasi rumput laut sebesar 30% merupakan perlakuan bakso ikan yang paling disukai oleh panelis terhadap tekstur bakso ikan nila dengan skor tekstur 5.8 (sangat suka) yaitu tekstur sangat kenyal, padat dan kompak.

Referensi

Azis, R dan I. R. Akolo. 2019. The Characteristic of Moisture Content Quality, Ash Content and Organoleptic on the Instant Flavors. Journal of Agritech Science. Vol 3 (2) : 60-77.

Bambang, A.G., Fatimawali dan N.S. Kojong. 2014. Analisis Cemaran Bakteri Coliform dan Identifikasi Eschericia Coli Pada Air Isi Ulang dari Depot di Kota Manado. Jurnal Ilmiah Farmasi. Vol 3 (3) : 325-334. ISSN 2302 – 2493.

Botutihe, F dan N.P. Rasyid. 2018. Mutu Kimia, Organoleptik dan Mikrobiologi Bumbu Bubuk Penyedap Berbahan Dasar Ikan Roa Asap (Hermihampus Far). Jurnal Perbal. Vol 6 (3) : 16-30. ISSN 2302-6944, e-ISSN 2581-1649.

Daulay SS. 2012. Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP) dan Implementasinya dalam Industri Pangan. Widyaiswara Madya Pusdiklat Ind. 1-22.

Fauziah, M.F. 2017. Analisis Usaha Pengolahan Ikan Layang (Decapterus sp) Sebagai Penyedap Rasa. Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan. Universitas Jenderal Soedirman.

Juita, N., I. Lovadi dan R. Linda. 2015. Pemanfaatan Tumbuhan Penyedap Rasa Alami pada Masyarakat Suku Dayak Jangkang Tanjung dan Melayu di Kabupaten Sanggau. Jurnal Protobiont. Vol 4 (3) : 74-80.

Nossair M., N. Shabasy., O. Hassan dan I. Samaha. 2015. Microbiological status of poultry carcasses from retailed outlets in Alexandria Province. Alexandria J Vet Sci.46 : 66-73.

Novianti, T. 2019. Kajian Pemanfaatan Daging Ikan Kembung (Rastrelliger spp) Sebagai Bahan Penyedap Rasa Alami Non MSG dengan Pendekatan Bioekonomi Perikanan. Jurnal Barakuda 45. Vol 2 (2) : 56-68.

Rahmi, A.D., H. A. Dien dan J.T. Kaparang. 2018. Mutu Mikrobiologi dan Kimia dari Produk Pasta (Intermediet Product) Penyedap Rasa Alami Yang Disimpan Pada Suhu Ruang dan Suhu Dingin. Jurnal Media Teknologi Hasil Perikanan. Vol 6 (2) : 42-47.

Riansyah. A., Supriadi. A., & Nopianti. R., 2013. Pengaruh Perbedaan Suhu Dan Waktu Pengeringan Terhadap Karakteristik Ikan Asin Sepat Siam (Trichogaster Pectoralis) Dengan Menggunakan Oven. Jurnal Fishtech. Vol II (1) : 53-68. ISSN : 2302-6936.

Rizaldi dan Zelpina. 2020. Penetapan Jumlah Total Mikroba dan Coliform pada Daging Ayam di Pasar Tradisional Tamiang Layang Kabupaten Barito Timur. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner Virtual. Halaman 703-710.

Salfinger Y dan Tortorello ML. 2015. Comspendium of methods for the microbiological examination of foods. Washington (USA): APHA Press.

SNI. 1995. Bahan Tambahan Pangan. SNI 01-0222-1995. Badan Standarisasi Nasional.

SNI. 2006. Cara Uji Kimia- Bagian: Penentuan Kadar Protein pada Produk Perikanan. SNI- 01- 2354.4:2006. Badan Standarisasi Nasional.

SNI. 2013. Ikan Segar. SNI- 2729:2013. Badan Standarisasi Nasional.

SNI. 2015. Cara Uji Mikrobiologi- Bagian 3: Penentuan Angka Lempeng Total (ALT) pada Produk Perikanan. SNI 2332.3:2015. Badan Standarisasi Nasional.

SNI. 2015. Cara Uji Mikrobiologi : Penentuan Coliform pada Produk Perikanan. SNI 2332.1:2015. Badan Standarisasi Nasional.

Tahir, M.M., N. Abdullah dan R. Rahmadani. 2014. Formulasi Bumbu Penyedap Berbahan Dasar Ikan Teri (Stolephorusspp.) dan Daging Buah Picung (Pangium edule) dengan Penambahan Rempah-Rempah. Prosiding Seminar dan Lokakarya Nasional FKPT-TPI. Riau.

Yuarni, D, Kadirman dan Jamaluddin. 2015. Laju Perubahan Kadar Air, Kadar Protein dan Uj Organoleptik Ikan Lele Asin Menggunakan Alat Pengering Kabinet (Cabinet Dryer) Dengan Suhu Terkontrol. Jurnal Pendidikan Teknologi Pertanian. Vol 1 (1) : 12-21.

Diterbitkan

2022-03-23 — Diperbaharui pada 2022-06-21

Versi

Cara Mengutip

Novianti, T. . (2022). Pengaruh Konsentrasi Rumput Laut (Euchema cottonii) Terhadap Tekstur Bakso Ikan Nila (Oreochromis niloticus). Jurnal Pendidikan Fisika Dan Sains, 5(1), 30-38. https://doi.org/10.52188/jpfs.v5i1.177 (Original work published 23 Maret 2022)

Terbitan

Bagian

Articles