Pengembangan Model Pembelajaran Pencak Silat Berbasis Kearifan Lokal untuk Pembentukan Karakter Siswa di SB Hulu Langat Selangor Malaysia
DOI:
https://doi.org/10.52188/ijpess.v5i2.1173Kata Kunci:
Model Pembelajaran, Pencak Silat, Tapak Suci, Kearifan Lokal, Pendidikan KarakterAbstrak
Tujuan penelitian. Mengembangkan model pembelajaran pencak silat berbasis kearifan lokal untuk pembentukan karakter pada siswa SB Hulu Langat, Selangor, Malaysia. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model pembelajaran pencak silat berbasis kearifan lokal yang efektif dalam menanamkan nilai-nilai karakter pada siswa Sanggar Bimbingan (SB) Hulu Langat, Selangor, Malaysia. Model pembelajaran ini dirancang untuk mengintegrasikan nilai-nilai kearifan lokal seperti religiusitas, disiplin, kerja keras, dan tanggung jawab dengan pendekatan pembelajaran yang inovatif dan kontekstual.
Bahan dan metode. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan (R&D) dengan model ADDIE. Subjek penelitian adalah siswa kelas atas di SB Hulu Langat. Data dikumpulkan melalui angket, wawancara, dan observasi, kemudian dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif.
Hasil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran pencak silat berbasis kearifan lokal yang dikembangkan terbukti valid, praktis, dan efektif dalam menanamkan nilai-nilai karakter pada siswa. Model ini tidak hanya meningkatkan keterampilan fisik siswa dalam pencak silat, tetapi juga secara signifikan memperkuat karakter mereka dalam hal religiusitas, disiplin, kerja keras, dan tanggung jawab.
Kesimpulan. Penelitian ini memberikan kontribusi penting bagi pengembangan metode pembelajaran berbasis budaya lokal yang relevan dengan kebutuhan pendidikan modern, sekaligus menjadi solusi strategis untuk mengintegrasikan pembelajaran pencak silat dengan pembentukan karakter siswa dalam lingkungan multikultural. Karena penelitian ini hanya berfokus pada nilai-nilai karakter tertentu, yaitu religius, disiplin, kerja keras, dan tanggung jawab, diharapkan peneliti selanjutnya dapat mengembangkan aspek-aspek penilaian karakter lainnya yang juga penting dalam konteks pendidikan multikultural dan global. Penelitian ini penting bagi pendidikan karakter siswa dan juga melestarikan kearifan lokal.
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Hak Cipta (c) 2025 Jamaludin, Oman Hadiana, Hana Astria Nur, Tio Heriyana, Ribut Wahidi

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.