Optimalisasi Manajemen Agribisnis dalam Peningkatan Produktivitas Pertanian Berkelanjutan
DOI:
https://doi.org/10.52188/jeas.v6i2.1280Kata Kunci:
Pertanian_Berkelanjutan, Produktivitas_pertanian, Devesifikasi_usaha, Manajemen_agribisnis, Kapasitas_petaniAbstrak
Pertanian berkelanjutan menjadi isu sentral dalam kebijakan pangan global, di mana peningkatan kebutuhan pangan untuk populasi yang terus berkembang harus seimbang dengan pemeliharaan ekosistem. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis praktik manajemen agribisnis yang efektif dalam meningkatkan produktivitas pertanian berkelanjutan di Jawa Barat, dengan fokus pada pengelolaan sumber daya alam, penggunaan teknologi ramah lingkungan, diversifikasi usaha, dan pengembangan kapasitas petani. Menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, data dikumpulkan melalui wawancara semi-terstruktur, observasi partisipatif, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa banyak petani masih mengandalkan praktik tradisional yang tidak efisien, mengakibatkan degradasi lingkungan dan rendahnya produktivitas pertanian. Meskipun teknologi modern memiliki potensi besar, penerapannya terbatas oleh keterbatasan dana, akses informasi, dan kapasitas SDM. Diversifikasi usaha dan pelatihan kapasitas petani terbukti dapat meningkatkan kesejahteraan petani. Kebijakan pemerintah masih memiliki kesenjangan implementasi, yang perlu diperbaiki dengan akses lebih baik terhadap teknologi dan program pelatihan yang lebih responsif terhadap kebutuhan petani lokal.
Referensi
Abdillah, F., & Vaulina, S. (2023). Menuju pertanian berkelanjutan: Akselerasi inovasi dan optimalisasi tata ruang agraria untuk meningkatkan ketahanan pangan. Prosiding Seminar Nasional Fakultas Pertanian UNS, 7(1), 2615–7721.
Anggraeni, D., Anggraeni, N., Syukur, M., & Agustang, A. D. M. (2023). Jejak pulau (Penelusuran kehidupan di daratan tersembunyi Bangko Tinggia). Formosa Journal of Social Sciences (FJSS), 2(2), 1–138.
Hasbiadi, H., & Masitah, M. (2023). Pengembangan pertanian padi organik berbasis development strategy sebagai upaya penguatan pertanian berkelanjutan di Kabupaten Kolaka. Agroteksos, 33(3), 1026. doi:10.29303/agroteksos.v33i3.1001
Heriyanto, & Agustianto, R. (2020). Peran pemerintah daerah dalam pengelolaan sarana dan prasarana olah raga pada Akademi Sepak Bola Sekayu (Sysa) Kabupaten Musi Banyuasin. Dinamika: Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Negara, 7(3), 402–411. Diperoleh dari https://jurnal.uniraya.ac.id/index.php/JPE
Kamakaula, Y. (2023). Optimasi pertanian berkelanjutan: Pengabdian masyarakat untuk peningkatan produktivitas dan kesejahteraan petani lokal. Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(6), 11463–11471. Diperoleh dari http://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/cdj/article/view/22461
Marsono, A., Musthofa, M. S., & Pransiska Dewi, A. (2021). Pengaruh kualitas layanan terhadap kepuasan konsumen ditinjau dari perspektif ekonomi Islam (Studi kasus di UD. Ardian Kabupaten Nganjuk). Jurnal Dinamika Ekonomi Syariah, 8(2), 114–120. doi:10.53429/jdes.v8i2.231
Nurdayati, Sudarmanto, B., Wahidah Mubarokah, W., Purwono, E., Makmun, L., & Akabrrizki, M. (2024). Model pendampingan generasi millennial sektor pertanian berkelanjutan melalui optimalisasi pemberdayaan asset social movement menghadapi era pertanian cerdas digital 4.0 (Digital Smart Farming 4.0). Jurnal Pengembangan Penyuluhan Pertanian, 21(1), 42–59. Diperoleh dari https://journal.polbangtanyoma.ac.id/jp3/article/view/1196
Prayitno, G., & Sari, R. (2024). Memanfaatkan teknologi web untuk efisiensi stok pupuk dalam pertanian berkelanjutan. Jurnal Teknologi dan Informatika, 2(1), 74–84.
Rizal, F. J., Rahman, M. A., Maulana, A. A., & Setiowati, Y. (2024). Implementasi smart farming dalam mendukung pertanian berkelanjutan. Prosiding Seminar Nasional Agribisnis, 1(2), 120–126.
Sari, F. P., Munizu, M., Rusliyadi, M., Nuryanneti, I., & Judijanto, L. (2024). Agribisnis: Strategi, inovasi dan keberlanjutan. Jakarta: PT. Green Pustaka Indonesia.
Sasongko, P., Purwanto, & Kismartini. (2013). Perencanaan pertanian berkelanjutan di Kecamatan Selo. Prosiding Seminar Nasional Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan, 1, 33–40.
Sedana, G. (2015). Transformasi pertanian subsisten ke pertanian komersial: Kasus pada pengembangan pertanian irigasi air tanah, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali. DwijenAGRO, 5(1), 1–11. Diperoleh dari http://ejournal.undwi.ac.id/index.php/dwijenagro/article/view/328
Sukomardojo, T., Murthada, Iskandar, Ma’ruf, M. I., & Gymnastiar, I. A. (2023). Optimasi praktik pertanian di komunitas pedesaan untuk hasil tanaman yang berkelanjutan: Studi keterlibatan masyarakat. Jurnal Abdimas Peradaban, 4(2), 32–42. doi:10.54783/ap.v4i2.26
Suratha, I. K. (2017). Krisis petani berdampak pada ketahanan pangan di Indonesia. Media Komunikasi Geografi, 16(1).
Wahyudi, K. D. (2018). Kebijakan strategis usaha pertanian dalam rangka peningkatan produksi dan pengentasan kemiskinan. Majalah Ilmiah Dian Ilmu, 11(2).