Movement Analysis of DIMAS SAPUTRA Smash with Kinovea in the West Kalimantan Regional KAPOLDA CUP I Volleyball Final

Penulis

  • Muhammad Suhairi IKIP PGRI Pontianak
  • Ade Rahmat IKIP PGRI Pontianak
  • Rajidin IKIP PGRI Pontianak
  • Syaparudin IKIP PGRI Pontianak
  • Yuyun Rusmita SMP IT Al-Fityan Kubu Raya

DOI:

https://doi.org/10.52188/ijpess.v3i2.444

Kata Kunci:

bola voli, biomekanik, tinggi badan, kecepatan

Abstrak

Tujuan studi. Biomekanik adalah cabang ilmu yang mempelajari tentang bentuk dan macam gerakan manusia atas dasar prinsip-prinsip mekanika didalam sebuah olahraga juga dapat meminimalisir terjadinya cedera olahraga. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat efektifitas gerakan smash open Dimas Saputra pada kejuaraan Kapolda Cup I 2023 Kalimantan Barat.

Bahan dan metode. Teknik penelitian pada penelitian ini menggunakan teknik observasi dengan melalui sebuah dokumentasi. Dokumentasi yang dilakukan dengan mengambil video permainan bolavoli Dimas Saputra dan mengamati video tersebut. Dalam pelaksanaan penelitian ini menggunakan analisis biomekanika terkait gerak smash teknik open Dimas Saputra dengan memasukkan video tersebut kedalam aplikasi Kinovea dan dianalisis.

Hasil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada permainan bola voli tentunya seorang spiker sangat terbantu dengan tinggi badan diatas 1875 cm, dengan tinggi badan tersebut seseorang akan lebih mudah dan efektif ketika melakukan gerakan meloncat. Kedua, timing yang tepat pada saat melakukan spike juga poin penting bagi seorang atlet bola voli, timing yang bagus akan dipengaruhi juga dengan kecepatan pada saat melakukan loncatan dan ayunan lengan sebelum terjadinya fase topspin.

Kesimpulan. Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan tentang analisis gerakan smash Dimas Saputra pada Final Four Kejuaraan Kapolda Cup I 2023 Kalimatan Barat  dapat diketahui bahwasanya seorang pemain bola voli ideal nya harus memiliki tinggi badan diatas 185cm untuk posisi spiker, selain itu pemain bola voli juga harus memiliki timing yang tepat dalam mengambil sebuah umpan. Hal itu dapat dilatih dengan melakukan latihan smash dan latihan koordinasi bola. Yang terakhir seorang pemain bola voli idealnya juga harus memiliki kekuatan ayunan lengan yang kuat dan cepat di dukung dengan kekuatan otot corenya yang baik.

Diterbitkan

2023-08-13

Cara Mengutip

Suhairi, M., Rahmat, A., Rajidin, Syaparudin, & Rusmita, Y. (2023). Movement Analysis of DIMAS SAPUTRA Smash with Kinovea in the West Kalimantan Regional KAPOLDA CUP I Volleyball Final. Indonesian Journal of Physical Education and Sport Science, 3(2), 139-151. https://doi.org/10.52188/ijpess.v3i2.444